10 BILANGAN

1. Bilangan nol

Yaitu bilangan yang berarti kosong atau tidak ada objek apapun. Bilangan nol ini dilambangkan dengan angka 0. Bilangan nol adalah angka yang istimewa, karena semua bilangan yang dikalikan dengan nol, akan menghasilkan nol.Baca Juga:Rumus Luas Layang-layang dan Cara MenghitungnyaMelansir laman Wolfram MathWorld, pembagi dan fungsi pembagi nol dianggap tidak terdefinisi. Sehingga semua bilangan yang dibagi dengan bilangan nol, nilainya tidak akan terdefinisi.

Halaman ini hasil Creativitas Siswa Kelas 7

2. Bilangan bulatYaitu bilangan yang terdiri dari bilangan positif, bilangan negatif, dan juga bilangan nol. Operasi matematika yang sering digunakan, merupakan variasi dari bilangan bulat ini.Setiap bilangan bulat memiliki lawannya sendiri, misalnya bilangan 10 memiliki lawan -10, dan sebagainya. Bilangan bulat ini dibagi lagi menjadi dua, yaitu bilangan bulat genap dan bilangan bulat ganjil. Bilangan bulat genap adalah bilangan yang bisa dibagi dua.Contoh bilangan bulat genap yaitu -10, -8, -6, -4, -2, 0, 2, 4, 6, 8, 10. Sedangkan bilangan bulat ganjil adalah bilangan yang tidak bisa dibagi dua, atau saat dibagi dua akan bersisa. Contohnya adalah -9, -7, -5, -3, -1, 1, 3, 5, 7, dan 9.

3. Bilangan asli bilangan asli adalah bilangan bulat positif dari satu hingga tak terhingga. Bilangan asli ini juga sering disebut dengan bilangan bulat positif.Angka yang termasuk contoh bilangan asli adalah 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, dan seterusnya hingga tidak
terkira

  1. Bilangan cacah

Bilangan cacah adalah gabungan bilangan nol dan bilangan asli. Sehingga bilangan cacah adalah bilangan bulat dari 0 ke bilangan bulat positif dari satu hingga tidak terhingga.

Dengan kata lain, bilangan asli termasuk dalam bilangan cacah. Tapi bilangan cacah belum tentu bilangan asli, sebab ada bilangan nol. Angka yang termasuk bilangan cacah adalah 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, dan seterusnya hingga tak terhingga.

5.Bilangan rasional merupakan bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a dan b merupakan bilangan bulat serta b ≠ 0. Contoh bilangan rasional yaitu 2/3, 5/7, 11/4 dan bilangan pecahan/rasional lainnya.

  1. Bilangan pecahan

Melansir laman Portal de Matematica, bilangan pecahan digambarkan oleh dua bilangan bulat yang dipisahkan oleh garis pecahan. Angka di atas garis disebut dengan pembilang, sedangkan angka di bawah garis disebut penyebut.

Penyebut dalam pecahan biasanya bukan nol, karena jika nol maka hasilnya akan menjadi tak terdefinisi. Contoh dari bilangan pecahan adalah ½, 1/3, 1/5, ¾, 4/7, 4/9, dan seterusnya.

7. bilangan irasional adalah bilangan riil yang tidak bisa dibagi. Dalam hal ini, bilangan irasional tidak bisa dinyatakan sebagai a/b, dengan a dan b sebagai bilangan bulat dan b tidak sama dengan nol. Jadi bilangan irasional bukan merupakan bilangan rasional.

8.Bilangan real atau bilangan riil merupakan sebutan bagi bilangan asli atau kelompok bilangan yang terdiri dari angka-angka hitung dengan sifat natural. Adapun contoh dari kelompok bilangan real ialah seluruh bilangan bulat positif yang dimulai dari angka 1, 2, 3, 4, dan seterusnya

9.Bilangan imajiner adalah bilangan yang mempunyai sifat i ² = −1. Bilangan ini biasanya merupakan bagian dari bilangan kompleks. Secara definisi, bilangan imajiner ini diperoleh dari penyelesaian persamaan kuadratik

10.Bilangan kompleks merupakan bilangan yang terdiri dari dua bagian yaitu bagian riil dan bagian imajiner. Bentuk umum bilangan kompleks yaitu a + ib, dengan a dan b merupakan bilangan riil dan b tidak sama dengan 0.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *